Kamis, 17 Maret 2016

Lampu Baca 2






     Melanjutkan pos sebelumnya, kali ini masih seputar lampu baca namun dengan model yang berbeda. Alat dan bahan hampir sama dengan lampu baca 1 hanya berbeda di polanya saja. Gambar berikut ini adalah pola dari lampu baca 2.





    Seperti sebelumnya pada lampu baca 1, pola dicetak pada kertas HVS A4, untuk kemudian dipotong dan ditempelkan pada kertas kardus, sehingga didapatkan potongan pola yang cukup tebal. Urutan perakitannya sebagai berikut.


     Bagian 1 nantinya sebagai tempat baterai dan dimasukkan ke bagian 2 ( seperti laci ). Pada pola E jangan lupa dibuatkan lubang seukuran saklar yang digunakan serta untuk tempat keluarnya kabel LED. Setelah bagian 1 dan 2 jadi, tempelkan pola F pada dasar bagian 2. Hasilnya nanti seperti gambar di bawah ini.


    Langkah berikutnya adalah perakitan tangkai lampunya, berikut urutannya.




Hasil jadinya seperti ini :




Selamat mencoba...
















Rabu, 16 Maret 2016

Lampu Baca 1

   


     Pada pos kali ini, lampu baca ini merupakan lampu darurat yang berbentuk seperti lampu baca / lampu meja yang tentu saja ditenagai oleh baterai. Rangkaian elektronikanya masih sama seperti pada bagian dioda pemancar cahaya bag.2 . Hanya saja seperti biasa panjangnya kabel disesuaikan nantinya.   
     Langsung saja alat dan bahannya :
- komponen elektronika, meliputi : 
   - LED putih, 
   - resistor 470 ohm, 
   - saklar geser kecil, 
   - baterai 9 Volt (disarankan yang rechargeable) beserta tempat baterainya,
   - kabel secukupnya
- kertas HVS dan kertas kardus
- selotip, lakban, lem kertas, gunting dan peralatan keterampilan lainnya
- pola lampu baca 1, sebagai berikut:








      Untuk pola lampu baca 1 ini, cetak pola-pola tersebut pada kertas hvs A4 (menggunakan HVS yang telah terpakai sebelah halamannyapun tidak jadi masalah, dan tidak perlu yang tebal). Setelah selesai tercetak, potong sesuai gambaran polanya dan tempelkan pada kardus yang cukup tebal, kemudian potong sesuai pola tersebut, sehingga didapatkan potongan pola yang tebal. Namun apabila pembaca di rumah memiliki mesin cetak yang sanggup mencetak pada kardus tebal, gambar pola di atas dapat saja langsung dicetak di atas kardus tersebut.
     Langkah selanjutnya adalah merangkai pola-pola yang telah dipotong tersebut. Rangkai seperti ditunjukan gambar di bawah ini ya .








     



     Gambar A nantinya menjadi tempat baterai di letakkan, dan dibuat seperti laci kecil yang dimasukkan ke kotak seperti pada gambar B. Jangan lupa menyiapkan lubang untuk tempat saklar dan keluarnya kabel ya. Berikut gambaran jadinya .












    Setelah perakitan selesai tinggal pemasangan rangkaian elektroniknya. Untuk memudahkan pemasangan, rangkaian tidak perlu dirangkai secara utuh namun dipisahkan dahulu antara LED, saklar dan baterai. Pasang kabel dengan panjang yang cukup pada masing-masing komponen, dan masukkan ke dalam lubang yang disediakan. Setelah ujung-ujung kabel LED dan saklar masuk ke dalam kotak tempat baterai berada, barulah ujung-ujung kabel disatukan. Supaya tidak tertukar, ujung-ujung kabel tersebut bisa ditandai terlebih dahulu, mana yang disambungkan ke baterai dan mana yang disambungkan ke saklar.






    Bagi yang menginginkan tampilan yang berbeda, pola dapat dicetak pada HVS warna, atau bisa juga dihias kembali setelah perakitan selesai sesuai keinginan pembaca sekalian. 
Selamat mencoba dan berkreasi.